sumber: click here |
Dari empat kepribadian dasar itu, ada ciri-ciri yang menurut saya, saya ada di satu kepribadian tapi juga ada kepribadian yang lain. Saya jadi bingung, masa' kepribadian ganda? Hehehe.. Untuk deskripsi ciri-ciri, kekurangan dan kelebihan setiap 4 watak dasar manusia, bisa lihat di sini. Kemudian saya menemukan ada tes kepribadian yang kemudian iseng-iseng saya isi. Kalau pengen tes juga, bisa coba di sini
Daaan, hasilnya kepribadian saya adalah melankolis. Hehehe..
Katanya, orang melankolis ini rapi dan efisien, lebih suka hal yang terencana daripada yang spontan, suka berpegang teguh pada ide/produk yang telah terbukti berhasil. berorientasi pada data, fakta dan angka, serta lebih mengutamakan alasan daripada emosi. Orang melankolis cenderung menganalisa, memikirkan, mempertimbangkan lalu kalau bicara pastilah benar-benar hasil yang telah ia pikirkan secara mendalam sekali. Apa iya ya?
Nah, kelebihan dari orang melankolis ini antara lain (kok seperti promosi ya??) sangat berbakat dan cerdas, penemu/pengembang gagasan, sangat analitis, perfeksionis dan idealis, tak kenal lelah menghasilkan pekerjaan yang baik dan tekun dalam mengejar cita-citanya. Di artikel lain bilang kalau seorang melankolis analitis, mendalam, dan penuh pikiran, serius dan bertujuan, terjadwal, artistik, musikal, dan kreatif, sensitif, mau mengorbankan diri dan idealis, standar tinggi dan perfeksionis (oyaa??), senang princian, tekun, serba tertib dan teratur (salah ini kayaknya), hemat (salah juga), melihat masalah dan mencari solusi kreatif (--a), kalau sudah mulai selalu dituntaskan, berteman dengan hati-hati, puas di belakang layar, menghindari perhatian, mau mendengarkan keluhan, setia, serta sangat memperhatikan orang lain.
Selanjutnya, kekurangan dari seorang melankolis yaitu sering terpusat pada diri mereka sendiri, sering murung/berubah-ubah temperamennya, dikenal dengan sebutan "pencari kesalahan", suka berteori dan cenderung tidak bersosialisasi, sangat pendendam. Yang lain bilang, kalo orang melankolis itu cenderung melihat masalah dari sisi negatif, murung dan tertekan, mengingat yang negatif dan pendendam, mudah merasa bersalah dan memiliki citra diri rendah, lebih menekankan pada cara daripada tercapainya tujuan (ini kekurangan ya?), tertekan pada situasi yang tidak sempurna dan berubah-ubah, terlalu menganalisa dan merencanakan (if..if..if..), standar tinggi, hidup berdasarkan definisi, sulit bersosialisasi, sensitif terhadap kritik yang menentang dirinya, sulit mengungkapkan perasaan (cenderung menahan kasih sayang), serta skeptis terhadap pujian.
Sepertinya dari kelebihan banyak yang salah dan dari kekurangan banyak yang benar. --a
Comments
Post a Comment